Pelatih gulat Kaltim yang juga ditunjuk menangani gulat pelatnas Buyamin, di Samarinda, Jumat, mengatakan pelatnas gulat gaya grego akan dimulai Januari 2013 di Jakarta.
"Pemindahan lokasi sementara ini sebagai imbas dari ketidaksiapan kita sebagai tuan rumah, karena prosedur yang berbelit-belit untuk menggunakan gedung latihan di Stadion Sempaja Samarinda," ujar Buyamin.
Menurut Buyamin, pengprov PGSI telah menyajukan surat peminjaman gedung latihan kepada UPTD Stadion Sempaja, namun sayangnya surat yang masuk sejak beberapa bulan lalu tersebut kurang mendapatkan respons positif.
"Kalau menurut jadwal kami seharusnya menggelar pelatnas mulai bulan Oktober 2012 kemarin, namun hingga saat ini persoalan tempat belum ada titik terang, dan akhirnya pelatnas digeser lagi ke Jakarta," tutur Buyamin.
Menurut Buyamin dengan bergesernya pelatnas ke Jakarta, dari segi finansial Kaltim memang tidak dirugikan, namun dari segi manfaat khususnya pembinaan atlet muda cukup disayangkan bila momen ini harus bergeser dari Kaltim.
Apalagi dengan masuknya 14 pegulat Kaltim ikut tergabung di pelatnas, yang menurut Buyamin bisa menarik pegulat muda Kaltim sebagai atlet latih tanding.
"Satu sisi saya kecewa, kenapa Kaltim sebagai gudangnya gulat yang telah menyumbangkab prestasi terbaik kurang mendapatkan dukungan," kata Buyamin.
Padahal, di tahun sebelumnya Kaltim sudah pernah menggelar pelatnas gulat gaya Grego dengan sumbangan dua emas oleh Aliansyah dan M Iqbal.
Pegulat Kaltim yang tergabung pelatnas SEA Games gaya grego adalah M Aliansyah kelas 60kg, Rustang kelas 66`g, Kusno Hadi kelas 74kg, Riandi febrico kelas 84kg, Papang Ramadani kelas 96kg.
Selanjutnya gaya bebas, M Iqbal kelas 50kg, Eko Roni kelas 55kg, Ardiansyah Darmansyah kelas 66kg, Rudi Armanto kelas 84kg, Agus Riandi kelas 96kg, Agus Taff kelas 120kg, Dian Putri kelas 51kg, Dewi Ulfah kelas 55kg, Yani Hariati kelas 63kg.(ant)
0 comments:
Post a Comment